Desain Rumah 9x12 Minimalis
Assalamu’alaikum sobat desain griyaku. Lama tidak update, kali ini desaingriyaku.com akan membahas desain rumah 9×12 minimalis 2,5 lantai dengan roofop. Rumah ini ditujukan untuk desain rumah keluarga dengan 1 kamar tidur utama dan 2 kamat tidur anak.
Rumah 9×12 ini memiliki luas lahan 108 m². Dengan total luas bangunan 171 m². Atau bisa disebut type 171/108. Rumah pada lebar 9 meter ini menerapkan gaya minimalis yg disesuaikan dengan lingkungan tropis.
Fasad rumah ini saya desain sederhana dengan bentuk cenderung kotak. Gaya arsitektur minimalis menurut saya cocok diaplikasikan ke rumah dengan budget biaya yang terbatas. Apalagi untuk keluarga yang baru saja memliki anak. Saya rasa rumah 9×12 ini dapat memenuhi baik dari segi kebutuhan ruang dan anggaran biayanya.
Lanjut ke pembahasan desain eksterior. Secara keseluruhan desain rumah ini didominasi bentuk kotak dan garis. Permainan bidang kotak yang luas sebaiknya diberikan oranmen / motif agar tidak terkesan datar. Dalam desain kali ini saya gunakan granit dan batu alam agar terkesan natural. Juga dengan menggunakan WPC (wood plastic composite) di sisi kiri fasad bangunan.
Kemudian untuk permaian aksen garis nya saya aplikasikan di pagar dan balkon. Pagar terbuat dari besi hollow galvanis yang di cat hitam. Sedngakan untuk balkon menggunakan kisi-kisi alumunium yang di cat coklat. Atau juga bisa diganti dengan kisi-kisi kayu. Kisi-kisi ini berfungsi sebagai secondary skin atau kulit kedua bangunan, sehingga panas matahari tidak terlalu masuk ke dalam rumah.
Keemudian untuk pemilihan atap saya gunakan jenis atap miring satu sisi. Atap miring sanagt cocok digunakan untuk konsep rumah minimalis. Dibagian kanan fasad bangunan juga saya tambahakna kanopi untuk carport serta atap pergola untuk bagin rooftop. Rooftop memang sengaja dibuat semi outdoor. Sehingga desain pergola rooftop dibuat menggunakan kisi-kisi kayu dengan rangka besi.
Rumah minimalis memang tidak memiliki banyak ornamen dan lekukan. Sehingga rumah tersebut akan terlihat compact. Detail dan ornamen memiliki sisi negatif dari hal maintencane. Patinya kotoran dan debu akan mudah menempel disela-sela ornamen. Walaupun rumah minimalis tidak memiliki banyak ornamen namun masih terlihat menarik dengan permainan bidang dan garisnya.
Denah Rumah 9x12 Minimalis
Rumah lebar 9 meter ini memiliki 2 akses masuk. Yang pertama adalah akses utama dari ruang tamu. Dan yang kedua adalah akses servis dari dapur. Hal ini ditujukan agar nanti apabila ada tamu tidak menggaggu / tidak sungkan apabila akan keluar rumah.
Untuk lantai 1 terdiri dari 2 kamar tidur anak, kamar mandi, r.tamu , r. makan, dapur, gudang dan laundry. Penentuan posisi kamar tidur anak di lantai 1 ditujukan karena usia anak yang masih kecil. Sehingga tidak akan mebahayakan anak.
Dapur sengaja ditempatkan di depan rumah. Hal ini ditujukan agar apabila ada tamu, pemilik rumah lebih mudah untuk mengetahuinya. Secara kesulurahn desain lantai 1 saya desain secara terbuka tanpa sekat. Sehingga masih ada hubungan antar ruang, terumatam di r.makan dan dapur.
Naik ke lantai 2, terdapat r.belajar, km umum, r.tidur utama, km utama, r. keluarga dan balkon. Desain lantai 2 ini saya buat ada void di bagian tengah, agar dapat berinteraksi dengan lantai 1. Yang menarik dari rumah 9×12 ini adalah r. belajar yang juga berfungsi sebagai r. kerja. Jadi sang ayah dapat memantau anak-anak nya dalam belajar. Dan nanti nya kalau ada anggota keluarga baru, ruang belajar dapat dijadikan sebgai kamar tambahan.
Lanjut ke lantai atas atau rooftop. Rooftop ini memang tidak terlalu luas cuma sekitar 22 m2. Namun bisa menjadi temapt favorit sebagai ruang bersantai keluarga. Dalam area rooftop ini saya sediakan wastafel, alat pemanggang dan meja kursi untuk bersantai. Pastinya nanti akan ada aktivitas mencuci tangan di rooftop, kalau harus naik turun tangga pastinya akan capek. Maka dari itu saya sediakan wastafel di area rooftop tersebut.
Interior Rumah 9x12 Minimais
Interior Ruang Tamu
Dalam dessain interior rumah 9×12 minimalis ini saya lebih banyak menggunakan warna-warna lembut. Dengan aksen warna orange. Untuk ruang tamu didominasi warna putih dengan corak coklat muda. Agar lebih menarik saya gunakan wallpanel 3d di salah satu sisi tembok. Ruang tamu ini hanya dibatasi sekat partisi. Sekat partisi bukanlah struktur permanen sehingga dapat dibuka apabila ada acara keluarga.
Interior Ruang Makan
Konsep open space terasa di ruang makan rumah ini. Konsep open space sendiri adalah konsep terbuka tanpa adanya penyekat antar ruang. Walaupun hanya berkpasitas 4 orang. Namun ada tambahan kursi di meja bar dapur. Kursi meja makan dan kursi bar saya berikan aksen warna orange.
Interior Dapur
Untuk dapur sendiri berbentuk L dengan salah satu sisi dibuat meja bar. Akan lebih menarik dengan hiasan lampu gantung diatas meja bar. Untuk Meja dapur saya gunakan top table granit. Dan lemari dapur nya terbuat dari multipleks lapis HPL.
Interior Gudang
Untuk gudang saya tempatkan di bawah bordes tangga sehingga tidak memakan ruang dan terlihat rapih. Untuk benda-benda yang bisa dipajang bisa ditaruh di rak bawah tangga. Sedangkan untuk benda-benda yang tak terpakai seprti kardus, bisa dimasukan ke dalam gudang bawah bordes. Jadi rumah akan terlihat rapih dan bersih.
Interior Kamar Anak
Berikut merupakan tipikal kamar anak di lantai 1. Kamar anak ini didesain sederhana dengan memaksimalkan fungsi. Terdapat meja belajar kecil dan lemari pakaian, serta ranjang dengan ukuran single bed.
Interior Kamar Mandi Anak
Untuk kamar mandi anak ini tidak terlalu besar hanya terdapat closet dan shower saja. Saya gunakan keramik lantai antiselip agar tidak licin. Dinding keramiknya memakai warna putih interlock. Sedangkan salah satu sisi saya gunakan keramik tekstur kayu agar tidak monoton.
Interior Laundry
Ruang cuci jemur didominasi warna putih. Sehingga terlihat bersih dan rapih. Dengan beberapa rak untuk tempat sabun dan perlengkapan mencuci. Atapnya sendiri menggunakan kanopi dengan polycarbonate transparan.
Interior Ruang Keluarga
Lanjut ke ruang keluarga, ruang ini berada di lantai 2. Ruang keluarga saya desain sederhana dengan pilihan warna-warna lembut. Dengan sedikit aksen warna orange.
Interior Selasar
Selasar merupakan ruang yang menghubungkan anatar ruangan. Biasanya dalam selasar ditempatkan hiasan-hiasan dinding ataupu lemari agar tidak monoton. Dalam desain kali ini, saya masih menggunakan wall panel 3d untuk mempercantik dinding selasar. Serta ditambah dengan foto-foto sebagai hiasan tambahan.
Interior Kamar Utama
Masih dengan tema warna-warna lembut. Desain Kamar tidur utama tidak jauh beda dengan ruang lainnya. Hanya saja lebih elegan dengan banyak penggunakan wall panel 3d. Dan juga dengan permainan kisi-kisi HPL di backdop TV. Permainan lighting LED Strip di keliling plafon juga menambah kesan elegan.
Interior Kamar Mandi Utama
Kamar mandi utama memiliki lebih banyak fasilitas. Diantaranya wastafel dengan rak lemari, closet, dan shower dengan sekat kaca. Untuk pemilihan motif keramiknya masih sama dengan kamar mandi anak. Cuma dengan tambahan granit di salah satu sudut area shower saja. Material granit membuat tampilan rumah menjadi lebih elegan dan lux.
Interiro Rung Kerja / Ruang Belajar
Ruang Belajar dan ruang kerja ini saya jadikan satu. Agar pemilik rumah dapat mengawasi anaknya dalam mebmbuat tugas. Mengingat di zaman kemudahan teknologi ini, mudah sekali informasi masuk. Peran orangtua sangatlah penting agar anak-anak tidak membuka konten-konten yang negatif.
Rooftop
Terakhir adalah area rooftop yang dijadikan sebagai area bersantai keluarga. Desainnya sendiri memang sengaja dibuat semi outdoor agar lebih menyatu dengan alam. Untuk lantainya sendiri bisa menggukan lantai yang khsusus buat decking atau juga bisa menggunakan lantai WPC. Agar awet dan tahan lama.
Video Animasi
Daftar Fasilitas Rumah 9x12 Minimalis
- Gaya Arsitektur : Minimalis Kontemporer
- Luas Lahan : 10 x 12 m atau 120 m²
- Luas Lantai 1 : 76 m²
- Luas Lantai 2 : 73 m²
- Luas Lantai Rooftop : 22 m²
- Luas Total : 171 m²
- Jumlah Lantai : 2,5 Lantai
- Perkiraan biaya Bangun : Rp 515 – 685 juta. Dengan asumsi biaya antara Rp 3-4 juta /m² tahun 2019 (Tanpa Furnitur)
- Pondasi dan Struktur : beton bertulang
- Kamar Tidur :
- 3 buah 1 kamar tidur utama ( lt2)
- 2 kamar tidur anak (lt1)
- Kamar Mandi : 3 buah
- 1 kamar mandi utama (lt2)
- 1 kamar mandi umum (lt2)
- 1 kamar mandi umum (lt1)
- Carport : 1 mobil
- Rooftop
- Ruang Baca/ Ruang Belajar
- Dapur dengan meja bar
Das ist wirklich interessant. Sie sind ein sehr erfahrener Blogger. Ich bin Ihrem RSS-Feed beigetreten und freue mich darauf, mehr von Ihrem wunderbaren Beitrag zu erhalten. Außerdem habe ich Ihre Website in meinen sozialen Netzwerken geteilt! Jen Cece Tiphany
Thanks for visiting our website
Mas Kaga Kancana, Selamat Pagi…rumah saya luas tanahnya 8X12, yang jadi permasalahan sering mengalami kebanjiran lebih dari 2 M, yang saya ingin tanyakan,,apakah perlu di tinggikan 2 meter setelah itu dibangun diatasnya, atau cukup seperti yang lama tapi dibangun bertingkat, dengan lantai 1 untuk ruang serbaguna, terimakasih.
Maaf slow respon untuk rumah yg rawan banjir memang solusi termudah di tinggikan , namun pasti akan membutuh biaya cukup besar untuk urugan tanahnya. Kalau saran saya sebagiaknya rumah di tingkat saja nanti yg lantai 1 digunakan untuk bangunan multifungsi / serbaguna jadi lebih meminimalisir biaya
Hi there! I know this is somewhat off topic but I was wondering if you knew where I could
locate a captcha plugin for my comment form?
I’m using the same blog platform as yours and I’m having difficulty finding
one? Thanks a lot!